Friday, November 5, 2010

Lensa Kamera

Lensa merupakan alat vital dari kamera. Lensa sendiri mempunyai peranan yang sangat penting, yaitu berfungsi menfokuskan cahaya sehingga mampu membakar medium penangkap atau film [di dalam kamera digital biasa di sebut memory]

Beberapa Contoh Lensa Kamera


Bagian Lensa Kamera terdiri dari :
-Badan Lensa
-Lensa [tergantung dari jenis]
-Cicin pengatur Diafragma [bukaan]
-Cincin Pengatur Fokus
-Cincin Panjang Fokus

Beberapa Jenis Lensa Kamera
-Fast Lens [Llensa Cepat]
-Lensa Lambat
-Macro Lens [Lensa Makro]
-Fixed Focus Lens [Lensa Fokus Tunggal]
-Soft Focus Lens [Lensa Fokus Halus]
-Parfocal Lens [Lensa Parfokal]
-Wide Angle Lens [Lensa Sudut Lebar]
-Fisheye Lens [Lensa Mata Ikan]
-Telephoto lens [Lensa Tele]
-Varifocal Lens [Lensa Variabel]
-Superzoom Lens [Lensa Super Zoom]
-Prime Lens [Lensa Tetap]
- Normal Lens [Lensa Normal]



Review Lensa Canon EF-S 18-55mm IS






Jika membeli kamera Canon, Lensa ini hampir selalu menjadi kit atau pasangannya. Lensa Canon EF-S 18-55mm IS merupakan pembaharuan dari Lensa sebelum nya, yaitu Lensa Canon 18-55mm yang diluncurkan tahun 2003. Trus apa bedanya? Bedanya adalah huruf IS di belakangnya. IS tersebut adalah Image Stabilizer, yaitu sebuah teknologi yang bisa sedikit meredam getaran pada saat melakukan pengambilan gambar.


Spesifikasi Lensa Canon EF-S 18-55mm IS :
Focal Length and Maximum Aperture :
18-55mm f3/3.5-5.6
Lens Contruction :
11 element in 9 group
Diagonal angle of view :
74 °20' - 27 °50'
Focus Adjustment :
AF (DC Motor), with manual focus option
Closest Focusing distance :
9.8 in / 0.25m
Filter size :
58mm
Max. diameter x leght, weight :
2.7 in x 3.33 in / 68.5mm x 84.5mm

Kelebihan :
- Kemampuan Optik lebih baik dari pada pendahulunya [18-55mm non IS]
- Kemampuan IS efektif
- Sangat Compact dan ringan
- Kemampuan Macro cukup bagus

Kekurangan :
- Semua konstruksi lensa terbuat dari plastik [tetapi sebenarnya tidak jadi masalah]
- Ring manual focus sangat sempit dan longgar

Canon Lens FD 55mm 1:1.2 SSC, Lensa Tua yang Banyak Diminati

Canon Lens FD 55mm 1:1.2 SSC

Lensa Canon FD 55mm f1.2 SSC ini dulu sangat populer di era kamera SLR debelum digital, namun setelah masuk ke era kamera digital, lensa ini mulai surut,..

Namun, setelah para pe ngoprek atau pemodif lensa menemukan cara agar lensa lama dapat di gunakan di kamera baru digital, lensa ini mulai naik daun, dan yang pasti harganya makin lama akan makin melambung. Yaitu dengan cara di mount ke kamera digital.

Istimewa lensa Canon FD 55 1:1.2 SSC ini adalah kata SSC nya, SSC singkatan dari Super Spectra Coating, yang pada jaman sekarang bisa disebut dengan Lensa tipe L, Memang banyak yang mengatakan Lensa era dulu yang ada SSC nya sekelas dengan lensa L pada era sekarang, bayangin saja berapa harga lensa L pada jaman sekarang, yang paling murah masih sekitar 10 jutaan,.. waduh,... mimpi neh bisa beli..>.<.

Contoh Lensa L : Canon EF 200mm f/2.0 L IS USM harga Rp.51.776.425 [Lensa SSC  sekelas lensa L]

Istilah dan Spesifikasi Lensa Canon FD 55mm 1:1.2 SSC :
- FD menandakan Lensa Manual Jaman Dulu
- SSC adalah Super Spectra Coating, sekelas lensa L Series pada jaman sekarang
- Focal Lenght : 50mm, sudah fix, lensa ini tidak dapat di zoom
- Aperture Ratio : 1:1.2
- Lens Contruction : 6 groups, 7 elements
Kelebihan Lensa Canon FD 55mm 1:1.2 SSC : 
- Sekelas Lensa L Series
- Bila Focus, Gambar Sangat Tajam
- Bokeh yang Mantap
- Sangat bagus buat pemula yang ingin belajar fotografi, karena Fokus Manual
Kekurangan Lensa Canon FD 55mm 1:1.2 SSC :
- Tidak ada Auto Fokus [menurut saya tidak masalah]
- Lensa Fix, jadi tidak ada zoom [sedikit masalah]
- Body terbuat dari besi semua, jadi riskan akan terkena serangan jamur
- Harus di mount dulu jika ingin di gunakan di Kamera DSLR
- Di Prediksi semakin lama harga semakin melambung karena sudah tidak diproduksi lagi
Harga Lensa Canon FD 55mm f1.2 ini sekarang sekitar Rp.1.500.000 sampai Rp. 2.000.000 yang sudah di mount atau di modif EOS.

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...